Menjelang musim mudik Lebaran, Menteri Kesehatan (Menkes) telah mengidentifikasi tiga masalah kesehatan yang sering dialami oleh para pemudik. Ketiga masalah tersebut perlu mendapat perhatian serius agar para pemudik dapat melakukan perjalanan dengan aman dan nyaman.

Pertama, Menkes menyebutkan bahwa penyakit yang sering dialami oleh pemudik adalah penyakit pernapasan, terutama karena polusi udara dan cuaca yang tidak stabil. Pada saat musim mudik, banyak jalur transportasi yang padat dan udara menjadi tercemar oleh polusi kendaraan bermotor. Hal ini dapat menyebabkan gangguan pernapasan seperti batuk, pilek, dan asma. Oleh karena itu, para pemudik disarankan untuk menggunakan masker saat melakukan perjalanan dan menghindari tempat-tempat yang berpolusi.

Kedua, Menkes juga menyoroti masalah dehidrasi yang sering dialami oleh pemudik. Selama perjalanan jauh, para pemudik seringkali lupa untuk minum air yang cukup sehingga dapat mengalami dehidrasi. Dehidrasi dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan seperti pusing, lemas, dan gangguan pencernaan. Untuk itu, penting bagi para pemudik untuk selalu membawa air minum dan mengonsumsinya secara teratur selama perjalanan.

Terakhir, Menkes mengingatkan para pemudik untuk waspada terhadap penyakit yang dapat menular, terutama di tempat-tempat umum seperti terminal atau stasiun. Penyakit yang mudah menular seperti flu, demam, dan diare dapat dengan mudah menyebar di tempat-tempat ramai seperti terminal atau stasiun. Oleh karena itu, para pemudik disarankan untuk selalu mencuci tangan dengan sabun dan menjaga kebersihan diri agar terhindar dari penyakit menular.

Dengan memperhatikan tiga masalah kesehatan yang sering dialami oleh pemudik ini, diharapkan para pemudik dapat melakukan perjalanan dengan aman dan nyaman. Kesehatan adalah aset berharga yang perlu dijaga, terutama saat melakukan perjalanan jauh seperti musim mudik Lebaran. Semoga para pemudik dapat sampai ke tujuan dengan selamat dan sehat selalu.