Dokter meluruskan mitos seputar paru-paru basah

Paru-paru basah atau pneumonia adalah penyakit yang sering kali disalahpahami oleh masyarakat. Banyak mitos yang beredar seputar penyakit ini, sehingga seringkali membuat orang menjadi takut atau cemas ketika terkena pneumonia. Oleh karena itu, penting bagi kita untuk mengetahui fakta sebenarnya tentang paru-paru basah agar tidak terjebak dalam mitos yang salah.

Dokter spesialis paru, dr. Siti Rahmah, Sp.P., menjelaskan bahwa paru-paru basah merupakan infeksi pada paru-paru yang disebabkan oleh bakteri, virus, atau jamur. Gejala yang biasanya muncul adalah demam, batuk berdahak, sesak napas, nyeri dada, dan kelelahan. Namun, banyak mitos yang beredar di masyarakat seputar penyakit ini, seperti:

1. Mitos: Paru-paru basah hanya menyerang orang tua
Fakta: Paru-paru basah dapat menyerang siapa saja, baik anak-anak, dewasa, maupun lansia. Namun, risiko terkena pneumonia memang lebih tinggi pada orang yang memiliki sistem imun yang lemah, seperti anak-anak, lansia, atau orang dengan penyakit kronis.

2. Mitos: Paru-paru basah hanya disebabkan oleh udara dingin
Fakta: Paru-paru basah disebabkan oleh infeksi bakteri, virus, atau jamur, bukan karena udara dingin. Meskipun udara dingin dapat mempengaruhi kesehatan pernapasan, namun bukan penyebab langsung dari pneumonia.

3. Mitos: Paru-paru basah bisa sembuh dengan obat tradisional
Fakta: Paru-paru basah memerlukan penanganan medis yang tepat, seperti antibiotik, untuk mengatasi infeksi yang terjadi. Obat tradisional mungkin dapat membantu meredakan gejala, namun tidak bisa menyembuhkan penyakit ini secara langsung.

4. Mitos: Paru-paru basah tidak berbahaya
Fakta: Paru-paru basah dapat berbahaya jika tidak segera diobati. Komplikasi yang bisa terjadi adalah abses paru, sepsis, atau bahkan kematian jika infeksi menyebar ke organ-organ vital lainnya.

Untuk mencegah terjadinya paru-paru basah, dr. Siti Rahmah menyarankan untuk menjaga kebersihan diri, menghindari kontak dengan orang yang sedang sakit, dan memperkuat sistem imun dengan pola makan yang sehat dan olahraga teratur. Jika mengalami gejala pneumonia, segera berkonsultasi dengan dokter untuk mendapatkan penanganan yang tepat.

Dengan mengetahui fakta sebenarnya tentang paru-paru basah, kita dapat lebih bijak dalam menghadapi penyakit ini dan tidak terjebak dalam mitos yang salah. Kesehatan adalah investasi terbaik yang bisa kita lakukan, jadi jangan ragu untuk selalu menjaga kesehatan paru-paru kita.