Buat amplop Lebaran sambil menunggu bedug ala Tira Anisya

Menjelang datangnya bulan suci Ramadhan, banyak orang mulai mempersiapkan segala kebutuhan untuk menyambut bulan penuh berkah ini. Salah satu tradisi yang tak lekang oleh waktu adalah tradisi mengirimkan amplop Lebaran kepada keluarga, teman, dan tetangga sebagai bentuk ucapan selamat Idul Fitri.

Bagi sebagian orang, membuat amplop Lebaran adalah salah satu kegiatan yang menyenangkan dan penuh keceriaan. Menunggu bedug maghrib berkumandang sambil membuat amplop Lebaran bisa menjadi momen yang menyenangkan untuk menghabiskan waktu. Tira Anisya, seorang ibu rumah tangga yang hobi membuat kerajinan tangan, membagikan tips dan trik untuk membuat amplop Lebaran sambil menunggu bedug maghrib.

Pertama-tama, siapkan bahan-bahan yang dibutuhkan untuk membuat amplop Lebaran, seperti kertas hias, gunting, lem, dan spidol. Pastikan bahan-bahan tersebut sudah disiapkan sebelum waktu bedug maghrib berkumandang agar kamu bisa langsung mulai membuat amplop Lebaran tanpa terburu-buru.

Setelah semua bahan siap, mulailah dengan mengukur dan memotong kertas hias sesuai ukuran amplop yang diinginkan. Gunting kertas hias dengan hati-hati dan pastikan ukurannya sesuai agar hasil akhirnya tampak rapi dan cantik. Setelah itu, lipat kertas hias sesuai dengan bentuk amplop dan rekatkan bagian sisi dengan lem.

Sambil menunggu bedug maghrib berkumandang, kamu bisa menambahkan sentuhan personal pada amplop Lebaran yang kamu buat. Misalnya, menambahkan hiasan seperti stiker, pita, atau gambar-gambar lucu untuk membuat amplop Lebaran menjadi lebih menarik dan unik.

Saat bedug maghrib mulai berkumandang, selesaikan proses membuat amplop Lebaran dengan penuh kesabaran dan ketelitian. Setelah selesai, kamu bisa menyimpan amplop Lebaran tersebut untuk nantinya diisi dengan uang atau kartu ucapan selamat Idul Fitri sebelum dikirimkan kepada orang-orang terdekat.

Dengan membuat amplop Lebaran sambil menunggu bedug maghrib berkumandang, kamu tidak hanya bisa menghabiskan waktu dengan cara yang produktif, tetapi juga dapat merasakan kebahagiaan dan keceriaan dalam menyambut bulan suci Ramadhan. Selamat mencoba dan selamat menyambut bulan Ramadhan yang penuh berkah!